AL-HADIS
Dari Abdulloh bin Umar ra, berkata: “Saya mendengar Nabi
Saw., bersabda: “Kesialan itu dalam tiga perkara: kuda, wanita, dan rumah” (HR.
Bukhori: 2858 dan Muslim: 2225).
POLITIK PANDANGAN KEKUASAAN
Pandangan ini melihat politik sebagai kegiatan mencari dan
mempertahankan kekuasaan dalam masyarakat.
Oleh karena itu, ilmu politik dirumuskan sebagai ilmu yang
mempelajari:
1.
Hakekat;
2.
Kedudukan; dan
3.
Penggunaan kekausaan
dimanapun kekuatan itu ditemukan;
Robson merupakan salah seorang yang mengembangkan pandangan
tentang kekuasaan ini;
Dirumuskan ilmu politik sebagai ilmu yang memusatkan
perhatian pada:
1.
Perjuangan untuk memperoleh; dan
2.
Mempertahankan kekuasaan;
3.
Melaksanakan kekuasaan;
4.
Mempengaruhi pihak lain; ataupun
5.
Menantang pelaksanaan kekuasaan;
Ilmu politik mempelajari hal hal ihwal yang berkaitan dengan
kekuasaan dalam masyarakat, yakni:
1.
Sifat;
2.
Hakekat;
3.
Dasar;
4.
Proses-2;
5.
Ruang lingkup;
6.
Dan hasil-2 kekuasaan;
Yang menjadi pertanyaan, apakah yang dimaksud dengan
kekuasaan ?
Menurut pandangan ini, kekuasaan merupakan kemampuan
mempengaruhi pihak lain untuk berpikir dan berperilaku sesuai dengan kehendak
yang mempengaruhi.
Kekuasaan dilihat sebagai interaksi antara pihak yang
mempengaruhi dan dipengaruhi atau yang satu mempengaruhi dan yang lain
mematuhi;
Hubungan ini selalu diamati dan dipelajari oleh ilmuwan
politik yang mengikuti pandangan ketiga ini.
Sumber:
Ramlan Surbakti, 1992, Memahami Ilmu Politik, Penerbit PT Gramedia
Widiasarana Indonesia, Jakarta.
0 komentar:
Posting Komentar