DAYA KEPEMIMPINAN
Daya disini
adalah alih bahasa dari “power’, diartikan sebagai kemampuan untuk membujuk
atau mempengaruhi perilaku.
1. John French dan Bentran Raven,
membedakan daya ada 5 macam yaitu:
a. Reward power = daya menghargai
b. Coercive power = daya memaksa
c. Legitimate power = daya sah
d. Expert power = daya ahli
e. Referent power = daya referensi
Sumber:
Fred Luthans, Organizationa; Behavior, Edisi ke – 3, Mc Graw
– Hill Book Company, 1981, p. 400.
2. Kae H. Chung dan Lenon C. Megginson,
sumber daya kepemimpinan, yaitu:
a. Position power = daya jabatan
b. Reward power = daya
menghargai
c. Coercive power = daya memaksa
d. Expert power = daya ahli
e. Charismatic power = daya charisma
f.
Association
power =
daya hubungan
Sumber:
Kae H. Chung & Lenon C. Megginson, Organizational Behavior Developing
Manageria; Skill, Harper & Row, Publisher, New York, 1981 p. 338.
3. Amitai Etzioni, Sumber daya
Kepemimpinan dibedakan adanya 2 macam, yaitu:
a. Position power = daya jabatan
b. Personal power = daya pribadi
Sumber:
Paul Hersey & Kennet H. Blanchard, Management of
Organizational Behavior, Utilizing Human Resources, edisi ke-4, Prestice-Hall,
Inc. Englewood Cliffs, New Jersey, 1982 p. 176.
4. Menurut Sutarto, sumber daya
kepemimpinan terdapat 7 macam:
a. Daya menghargai
b. Daya memaksa
c. Daya
sah
d. Daya ahli
e. Daya kharisma
f.
Daya hubungan
g. Daya informasi.
Sumber:
Sutarto, Dasar-dasaar Kepemimpinan Administrasi, Gajah Mada University Press, 1986, h. 9.
0 komentar:
Posting Komentar