MATERI
RENUNGAN
1. Dasar utama untuk membangun
kepribadian Allah berfirman “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama
Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut
fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus;
tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui” (QS. Al-Rum [30]: 30).
2. Rasulullah Saw, bersabda: “Iman
seorang hamba tak akan lurus sebelum hatinya lurus” (HR. Ahmad).
Definisi
Kepemimpinan
1. Menurut Dubin, 1951:
Leadership is the exercises of authority and the making of decisions
Maksudnya: Kepemimpinan adalah aktivitas para pemegang kekuasaan dan
membuat keputusan.
2. Stogdill, 1948:
Leadership is the process of influencing group activities toward goal
setting and goal achievement.
Maksudnya: Kepemimpinan adalah suatu proses mempengaruhi aktivitas
kelompok dalam rangka perumusan dan pencapaian tujuan.
3. H. Blanchard:
Adalah tercapainya tujuan melalui kerja sama kelompok.
4. Ralph M. Stogdill, 1974:
Kepemimpinan adalah:
1. Suatu seni untuk menciptakan
kesesuaian paham,
Leadership as the art of
inducing compliance.
2. Suatu bentuk persuasi dan inspirasi,
Leadership as a form of persuation.
3. Suatu kepribadian yang mempunyai
pengaruh,
Leadership as personality
and its effects.
4. Tindakan dan perilaku,
Leadership as act or
behavior.
5. Titik sentral proses kegiatan
kelompok,
Leadership as a power
relation.
6. Hubungan kekuatan / kekuasaan,
Leadership as a power
relation.
7. Sarana pencapaian tujuan,
Leadership as an
instrument of goal achievement.
8. Suatu hasil dan interaksi,
Leadership as an effect
of interaction.
9. Adalah peranan yang dipolakan,
Leadership as a
differentied role.
10. Sebagai inisiasi (permulaan)
struktur.
Leadership as the initiation of
structure.
Sumber:
Wahjosumidjo,
Kepemimpinan dan Motivasi, Ghalia Indonesia, 1984, h. 21-22.
0 komentar:
Posting Komentar