MATERI
RENUNGAN
1.
Allah Swt, berfirman “(Siksaan) yang demikian
itu adalah karena Sesungguhnya Allah sekali-kali tidak akan mengubah suatu
nikmat yang telah dianugerahkan-Nya kepada suatu kaum, hingga kaum itu mengubah
apa-apa yang ada pada diri mereka sendiri, dan Sesungguhnya Allah Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui (QS. Al-Anfal [8]; 53)
2.
(Yaitu)
bagi siapa di anatarmu yang berkehendak akan maju atau mundur (QS.
Al-Muddatstsir [74] : 37).
SIFAT
KEPEMIMPINAN
Menurut John D. Millet , ada empat sifat yang perlu dimiliki
oleh setiap pemimpin:
1.
Kemampuan melihat organisasi sebagai suatu
keseluruhan
The ability to see an enterprise as a
whole.
2.
Kemampuan
mengambil keputusan-keputusan
The ability to make decisions.
3.
Kemampuan melimpahkan atau mendelegasikan wewenang
The ability to delegate authority.
4.
Kemampuan menanamkan kesetiaan.
The ability to command loyalty.
Sumber:
Wahjosumidjo, Kepemimpinan dan Motivasi, Ghalia Indonesia,
1984, h. 46.
SIFAT ATAU PERANGAI PEMIMPIN
Menurut Ordway Tead,
ada sepuluh macam:
1.
Energy jasmani dan rohani
Physical and nervous energy.
2.
Kepastian akan maksud dan tujuan
A sense of purpose and direction
3.
Antusiasme atau perhatian yang besar
Anthusiasm.
4.
Ramah – tamah, penuh rasa persahabatan dan
ketulusan hati
Friendlieness and effectiveness.
5.
Integritas atau pribadi yang bulat
Integrity.
6.
Kecakapan teknis
Technical mastery.
7.
Mudah mengabil keputusan
decisiones.
8.
Cerdas
Intelligence.
9.
Kecakapan mengajar
Teaching skill.
10.
Kesetiaan
Faith.
Sumber:
Wahjosumidjo, Kepemimpinan dan Motivasi, Ghalia Indonesia,
1984, h. 45.
KEIT DAVIS, ada empat macam:
1.
Integensia
(intelligence)
Pada umumnya para pemimpin memiliki
kecerdasan yang relative lebih tinggi dari bawahannya.
2.
Kematangan dan keleluasaan pandangan sosial
(social maturity and breadth)
Para pemimpin harus lebih luas dan lebih
matang dalam hal-hal yang bertalian dengan kemasyarakatan.
Sehingga dengan kematangan tersebut
diharapkan mengendalikan keadaan, kerjasama social, serta mempunyai keyakinan
dan kepercayaan kepada diri sendiri.
3.
Mempunyai motivasi dan keinginan berprestasi
yang dating dari dalam
(inner motivation and acheavement desires)
Seorang pemimpin diharapkan harus selalu
mempunyai dorongan yang besar untuk dapat menyelesaikan sesuatu.
4.
Mempunyai
kemampuan mengadakan hubungan
antar manusia
(human relations attitudes)
Seorang pemimpin harus selalulebih
mengetahui terhadap bawahannya, sebab dalam kehidupan organisasi diperlukan
adanya kerja sama atau saling ketergantungan antara anggota-anggota kelompok.
Pemimpin perlu berorientasi kepada bawahan.
Sumber:
Wahjosumidjo, Kepemimpinan dan Motivasi, Ghalia Indonesia,
1984, h. 46.
0 komentar:
Posting Komentar