Minggu, 22 Maret 2015

MK Keputusan, Antara Masalah dan Pengambilan Keputusan



ANTARA MASALAH DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Hidup dapat dipandang sebagai sebuah “jalur” sejumlah peristiwa yang, menunjukkan kumpulan proses pengambilan keputusan;
Di jalur tersebut, manusia dianggap sebagai makhluk pembuat keputusan;
Hanya dengan membuat keputusan yang “rasional”, manusia dapat “menaklukkan” sejumlah peristiwa masa depan yang penuh ketidak pastian;
Beberapa keputusan yang diambil, nampaknya tidak penting, beberapa penting, dan banyak keputusan yang penting;
Keputusan-2 yang sangat penting pada umumnya terkait dengan nilai manfaat dari penggunaan waktu (the benefit value of utilizing time);
Pemanfaatan waktu merupakan aktivitas untuk memilih satu alternative pilihan tindakan;
Pilihan yang diambil akan memberikan dampak konsekuensi negative atau positif;
Waktu dengan demikian merupakan ikatan terpenting atas pengambilan keputusan;
Beberapa pendekatan terhadap pengambilan keputusan yang didasarkan atas data teknis, memiliki dasar yang kuat dalam analisis data historis, analisis waktu, untuk meramalkan terjadinya “kembali” peristiwa masa lalu pada masa depan;
Kebanyakan alat pengambilan keputusan yang kita miliki, mengolah data mentah masa lalu, dan menggabungkannya dengan data masa depan (data yang diperkirakan/peluang), sebagai input pengambilan keputusan;
Input tersebut digunakan untuk membantu manusia dalam menentukan tindakan apa yang harus diambil yang akan mendatangkan manfaat;
Pengambilan keputusan pada umumnya dikaitkan dengan masalah dan tujuan;
Tujuan yang hendak dicapai oleh perusahaan menghasilkan pertanyaan:
a.       Wahat;
b.      How;
c.       Why;
d.      Who;
e.      When;
f.        Where;
Bila salah satu dari pertanyaan ini muncul, maka otomatis masalahpun muncul;
Dengan demikian, pengambilan keputusan selalu dikaitkan dengan masalah;
Pengambilan keputusan merupakan sebuah proses penentu satu pilihan atas beragam pilihan guna menyelesaikan masalah pencapaian tujuan;
Hanya saja, kehadiran dari siklus gaya pemikiran dan persepsi menghasilkan masalah dan “masalah”;

Sumber:
Rizky Dermawan, 2004, Pengambilan Keputusan, Landasan Filosofis dan Aplikasi, Penerbit Alfabeta, Bandung.
            

0 komentar:

Posting Komentar