MODEL BOUNDED RATIONALITY (SIMON)
Dalam usaha untuk menggambarkan realitas tersebut secara
lebih akurat maka sejumlah model telah dibangun;
Model pertama merupakan model yang dikembangkan oleh H.A.
Simon sebagai “pencetus awal” ide “bounded rationality” dalam pengambilan
keputusan;
Ide dasar model pertama ini adalah “statisficing dan bounded
rationality”
Modelnya dikenal sebagai “Simon’s Descriptive Model”;
Model ini membantu kemunculan model lain dalam pengambilan
keputusan, yaitu: “carniege model” (G.R. Jones, 2001);
Model kedua ini satu variable ditambahkan: koalisi
organisasi “organization coalitions”;
Variable ini menggambarkan organisasi sebagi sebuah koalisi
dari sejumlah keinginan yang berbeda;
Pengambilan keputusan dilakukan melalui:
1.
Kompromi;
2.
Tawar menawar; dan
3.
Negosiasi antara manajer
Dari berbagai fungsi dan wilayah yang berbeda dalam
organisasi;
Konsep koalisi organisasi menunjukan bahwa pemilihan atas
satu alternative akan dilakukan, atau mendapat persetujuan dari koalisi yang
paling dominan, yang memiliki kekuasaan untuk melakukan pilihan, serta
kewenangan untuk menggunakan sumber daya guna mewujudkan solusi.
Sumber:
Rizky Dermawan, Pengambilan Keputusan, Landasan Filosofis,
Konsep, dan Aplikasi, Penerbit Alfabeta, Bandung, 2004.
0 komentar:
Posting Komentar