HAKEKAT SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
Pada dasarnya pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan sistematis pada hakekat
suatu masalah, pengumpulan fakta-fakta, penentuan yang matang dari alternative
yang dihadapi, dan pengambilan tindakan yang menurut perhitungan merupakan
tindakan yang paling tepat;
Pada sisi lain, pembuatan keputusan kerap kali dihadapkan
pada kerumitan dan lingkup pengambilan keputusan dengan data yang begitu
banyak;
Untuk kepentingan itu, sebagian besar pembuat keputusan
dengan mempertimbangkan rasio/biaya, dihadapkan pada suatu keharusan untuk
mengandalkan seperangkat system yang mampu memecahkan masalah secara efisien
dan efektif, yang kemudian disebut Sistem Pendukung Keputusan (SPK);
Memahmi SKP dan penggunaannya sebagai system yang menunjang
dan mendukung keputusan mudah dilakukan melalui tinjauan relative atas peranan
manusia dan computer guna mengetahui bidang fungsi masing-masing, keunggulan
serta kelemahannya;
Tujuan pembentukan SPK yang efektif adalah memanfaatkan
keunggulan kedua unsure, yaitu manusia dan perangkat elektronik;
Terlalu banyak menggunakan komputer akan menghasilkan
pemecahan yang bersifat mekanis, reaksi tidak fleksibel, dan keputusan yang
dangkal;
Sedangkan terlalu banyak manusia akan memunculkan reaksi
lamban, pemanfaatan data yang serba terbatas, dan kelambanan dalam
mengkajialternatif yang relevan;
Sumber:
Kadarsah Suryadi, Ali Ramadhani, Sistem Pendukung Keputusan,
Suatu Wacana Struktural Idealisasi dan Implementasi Konsep Pengambilan
Keputusan, PT Remaja Rosdakarya, Bandung, 1998.
Silahkan untuk memanfaatkan group himagara unitri. Blog: di Himagara Unitri, & Himagara kaya Informasi Untuk saling berdiskusi online. Trims_
BalasHapus