AL-AHZAB
“Wahai orang-orang yang beriman bertakwalakamu kepada Allah
dan katakanla perkataan yang benar niscaya Alla memperbaiki bagimu
amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu dan barang siapa mentaati
Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar.”
(QS. Al-Azhab: 71-71).
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTERAKSI
Karp dan Yoels menyebutkan faktor-2 yang mempengaruhi
interaksi, yaitu:
1.
Ciri yang dibawa sejak lahir, misalnya:
a. jenis kelamin;
b. usia;
c. ras;
2.
Penampilan;
3.
Bentuk tubuh yang dipengaruhi oleh pakaian; dan
4.
Apa yang diucapkan oleh aktor (pelaku).
Erving Goffman melanjutkan pernyataan yang terakhir mengenai
faktor-2 yang mempengaruhi interaksi di atas;
Goffman inilah yang telah berjasa memperkenalkan konsep
“dramaturgi”, yaitu (definisi) oleh Margaret Poloma) pendekatan yang
menggunakan bahasa dan khayalan teater untuk menggambarkan fakta subjektif dan
objektif dari suatu interaksi sosial;
Dalam suatu perjumpaan masing-2 pihak, secara sengaja maupun
tidak, salah satu pihak membuat pernyataan atau ekspresi (axpression) dan pihak
lain memperoleh kesan (impression) tertentu dari perjumpaan itu;
Sumber:
I.B. Wirawan, 2013, Teori-Teori Sosial Dalam Tiga Paradigma,
Penerbit Kencana, Jakarta.
0 komentar:
Posting Komentar