PERSPEKTIF TEORI
FUNGSIONAL
Pieere L. Van dan Berghe dalam “Dialectic ang Fungsionalism:
Toward a Synthesis” mengungkapkan tujuh teori umum ciri umum perspektif ini,
yaitu:
1.
Masyarakat harus dianalisis secara keseluruhan,
selaku sistem yang terdiri atas bagian-2 yang saling berhubungan sata sama
lain;
2.
Hubungan sebab dan akibat bersifat jamak dan
juga timbal balik;
3.
Sistem sosial senantiasa dalam keadaan seimbang
dan dinamis, penyesuaian terhadap kekuatan yang menimpa sistem menimbulkan
perubahan minimal di dalam sistem itu;
4.
Integrasi sempurna tidak pernah terwujud, setiap
sistem mengalami ketegangan dan penyimpangan, namun cenderung dinetralisasi
melalui mekanisme institusionalisasi;
5.
Perubahan pada dasarnya berlangsung secara
lambat, lebih merupakan proses penyesuaian ketimbang perubahan revolusioner;
6.
Perubahan adalah hasil penyesuaian atas
perubahan yang terjadi di luar sistem, pertumbuhan melalui deferensiasi, dan
melalui pertemuan-2 internal;
7.
Masyarakat terintegrasi melalui nilai-2 dan
melalui penemuan-2 internal;
8.
Masyarakat terintegrasi melalui nilai-2 bersama
(Lawer H, 1989).
Sumber:
I.B. Wirawan, 2013, Teori-Teori Sosial Dalam Tiga Paradigma,
Penerbit Kencana, Jakarta.
0 komentar:
Posting Komentar