AL-IKHLAS
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
1.
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha
Esa;
2.
Allah tempat meminta segela sesuatu;
3.
(Allah) tidak beranak dan tidak pula
diperanakkan;
4.
Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”
Al-Hadis
Diriwayatkan dari Abu Musa r.a., dia berkata: Orang-orang
bertanya kepada Rasulullah Saw., “Ya Rasulullah ! siapa muslim yang terbaik?”
Beliau menjawab, “Muslim yang lidah dan tangannya tidak menyakiti muslim lain.”
(Hadis ini diriwayatkan oleh Al-Bukhari, nomor hadis: 11).
APA ITU STRUKTUR ORGANISASI ?
Struktur organisasi menetapkan:
1.
Bagaimana tugas akan dibagi;
2.
Siapa melapor kepada siapa; dan
3.
Mekanisme organisasi yang formal; serta
4.
Pola interaksi yang akan diikuti.
Kita menetapkan bahwa sebuah struktur organisasi mempunyai tiga
komponen:
1.
Kompleksitas;
2.
Formalisasi; dan
3.
Sentralisasi.
Kompleksitas mempertimbangkan tingkat diferensiasi yang ada
dalam organisasi.
Termasuk di dalamnya:
1.
Tingkat
spesialisasi; atau
2.
Tingkat
pembagian kerja;
3.
Jumlah tingkatan di dalam hierarki organisasi;
serta
4.
Tingkat sejauh mana unit-2 organisasi tersebar
secara geografis.
Tingkat sejauh mana sebuah organisasi menyandarkan dirinya
kepada peraturan dan prosedur untuk mengatur perilaku dari para pegawainya
disebut formalisasi;
Beberapa organisasi beroperasi dengan pedoman yang telah
distandarkan secara minimum; yang lainnya, di antaranya organisasi yang
berukuran kecilpun, mempunyai segala macam peraturan yang memerintahkan kepada
pegawainya mengenai apa yang dapat dan tidak dapat mereka lakukan;
Sentralisasi mempertimbangkan di mana letak dari pusat
pengambilan keputusan;
Di beberapa organisasi, pengambilan keputusan sangat
disentralisasi;
Masalah-2 dialirkan ke atas, dan para eksekutor senior
memilih tindakan yang tepat;
Pada kasus lainnya, pengambilan keputusan didesentralisasi.
Kekuasaan disebar ke bawah di dalam hierarkhi;
Perlu diketahui bahwa sebagaimana halnya dengan kompleksitas
dan formalisasi, sebuah organisasi bukan disentralisasi ataupun
didesentralisasi;
Sentralisasi dan desentralisasi merupakan dua ujung dari
sebuah rangkaian kesatuan (continuum);
Organisasi cenderung untuk disentralisasi atau cenderung didesentralisasi;
Namun, menetapkan letak organisasi di dalam rangkaian
keputusan tersebut, merupakan salah satu faktor utama di dalam menentukan apa
jenis struktur yang aka nada.
Sumber:
Stephen P. Robbins, 1994, Teori Organisasi, Struktur, Desain
& Aplikasi, Penerbot Arcan, Jakarta.
Hikma wati Adm.Negara (A)
BalasHapusStruktur organisasi adalah sebagai penentuan bagaimana sebuah pekerjaan di bagi2 dan dikelompokkan secara formal.