MOTIF (MOTIVE)
Sugeng Rusmiwari
081 334 995 112
Renungan:
1.
Diriwayatkan dari Abu Sa’id Al-Khudriy ra. Dari
Rasulullah Saw, beliau bersabda “Ketika penghuni surge masuk kedalam surge dan
penghuni neraka masuk kde dalam neraka, Allah Swt, berfirman “Keluarkanlah
penghuni neraka yang di dalam hatinya terdapat iman meskipun seberat biji
sawi”. Maka mereka dikeluarkan dari neraka dengan tubuh yang hitam kelam, lalu
mereka dimasukkan ke dalam sungai Al-Haya atau Al-Hayat”… (HR. Al Bukhari, no
22).
2.
Tidak ada yang dapat member seseorang keuntungan
lebih banyak dari pada yang lain, kecuali sikap selalu berkepala dingin dan
tenang dalam kondisi apapun. (Thomas Jefferson, dalam John C. Maxwell,
Kepemimpinan 101, Mitra Media, 2002.
Definisi:
a.
David B. Guralnik,
Motive: an inner drive, impulse, etc. that
causes one to act. (David B. Guvid B. Guralnik, Webster’s New world Dictionary,
William Collins Publishers, Inc, Cleveland, Ohit, 1979, p. 314)
Artinya:
Suatu perangsang dari dalam, suatu gerak
hati, dan sebaginya yang menyebabkan seseorang melakukan sesuatu.
b.
Harold Koontz,
“is
an inner state that energizes, activates, or moves (hence motivation),
ands or channels behavior toward goals” (Harold Koontz, et al, Management,
Seventh Edition, McGraw-Hill Kogakusha, Ltd, Tokyo, 1980, p. 632)
Artinya:
Adalah suatu keadaan dari dalam yang member
kekuatan, yang menggiatkan, atau yang menggerakkan, karenanya disebut
penggerakan atau motivasi, dan yang mengarahkan atau menyalurkan perilaku kea
rah tujuan-tujuan.
c.
Nasution:
Dengan motif dimaksud segala daya yang
mendorong seseorang melakukan sesuatu.
Sumber:
Moekijat, Dasar-dasar Motivasi, Penerbit Sumur Bandung,
1984, h.9.
assalamualaikum wr...wb...
BalasHapuspak apakah motif itu bisa dikataakan sebagai bentuk dari benda, yang merupakan sebagai daya tarik orang.
pak tolong terbitkan tentang teori implementasi dan teori anak jalanan yang begitu akurat. suhardi