Renungan:
“Wahai manusia, bertakwalah kepada
Rabbmu yang telah menciptakanmu dari
diri yang satu, dan dari padanya Allah menciptakan istrinya, dan dari pada
keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Dan
bertakwalah kepada Allah yang dengan (menggunakan) nama Nya kamu saling meminta
satu sama lain dan (peliharalah) hubungan silaturahim. Sesungguhnya Allah
selalu menjaga dan mengawasimu” (QS. An – Nisaa’, 1);
KONSEP DASAR PENELITIAN ADMINISTRASI NEGARA
Metode
penelitian yaitu cara ilmiah (kegiatan yang dilandasi oleh metode
keilmuan) yang digunakan untuk
mendapatkan data dengan tujuan tertentu.
Metode
keilmuan yaitu gabungan antara pendekatan rasional (kerangka berfikir yang
koheren dan logis) dan empiris (dengan kerangka pengujian dalam memastikan
suatu kebenaran).
Dengan
cara ilmiah tersebut diharapkan data yang dikumpulkan bersifat obyektif (semua
orang memberikan penafsiran yang sama), valid (adanya ketepatan antara data
yang dikumpulkan dengan kejadian yang sebenarnya) dan reliable (adanya
ketepatan atau keajegan atau konsisten data yang didapat dengan waktu ke waktu).
Tujuan dalam penelitian secara umum dikelompokkan dalam 3 (tiga) macam
yaitu untuk:
1.
Menemukan.
2.
Membuktikan.
3.
Mengembangkan, pengetahuan tertentu.
Implikasi atau dampak hasil penelitian dapat digunakan untuk;
1.
Memahami.
2.
Memecahkan.
3.
Mengantisipasi, masalah.
Dari penjelasan tersebut di atas berarti Metode Penelitian Administrasi
(Negara), dapat diartikan sebagai:
Cara ilmiah yang digunakan untuk
mendapatkan data yang obyektif, valid dan reliable dengan tujuan dapat
ditemukan, dibuktikan dan dikembangkan suatu pengetahuan, sehingga dapat
digunakan untuk memahami, memecahkan masalah dalam bidang administrasi
(Negara).
Jenis penelitian dapat dikelompokkan menurut:
1.
Tujuan
a.
Peneltian Murni
b.
Penelitian Terapan
2.
Pendekatan
a.
Survey
b.
Ex. Post. Facto.
c.
Eksperimen
d.
Naturalistik
e.
Policy Research.
f.
Action Research.
g.
Evaluasi
h.
Sejarah
3.
Tingkat Eksplanasi
a.
Deskriptif
b.
Komparatif
c.
Asosiatif
4.
Jenis Data
a.
Kuantitatif
b.
Kualitatif
c.
Gabungan Kuantitatif dan Kualitatif.
Penelitian Murni atau Penelitian Dasar.
Penelitian ini pada umumnya
bertujuan untuk menemukan pengetahuan baru atau mengembangkan teori dan dilakukan di
laboratorium yang kondisinya dikontrol dengan ketat.
Penelitian Terapan
Dilakukan dengan tujuan
menerapkan, menguji dan mengevaluasi kemampuan teori yang diterapkan dalam
memecahkan masalah praktis di lapangan atau masyarakat.
Penelitian Survey
Penelitian ini dilakukan pada
populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari
sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga diketemukan
kejadian-kejadian yang relative, distributive dan hubungan antar variable,
sosiologis maupun psikologis dan represntatif.
Penelitian Ex Post Facto.
Penelitian ini dilakukan untuk
merunut ke belakang peristiwa yang telah
terjadi, yaitu untuk menemukan factor-faktor yang mendahului atau menemukan
sebab-sebab yang mungkin atas peristiwa yang diteliti, dengan logika dasar Jika
X, maka Y.
Penelitian Eksperimen.
Penelitian umumnya dilakukan di
laboratorium, dengan usaha mencari pengaruh antar variable, dalam kondisi yang
terkontrol secara ketat.
Penelitian Naturalistik.
Penelitian ini juga disebut dengan
penelitian kualitatif, yaitu dengan obyek yang alami, dan peneliti adalah
sebagai instrument kunci, pengumpulan data dilakukan dengan trianggulasi
(gabungan), data yang dihasilkan bersifat deskriptif, analisis data dilakukan
secara induktif, hasilnya lebih menekankan pada makna dari pada generalisasi.
Policy Research
Penelitian ini dilakukan pada
masalah sosial yang mendasar dengan analisis juga mendasar, sehingga temuan
dapat direkomendasikan kepada pemimpin (administrator publik) yang pembuat
keputusan atau kebijakan, untuk ditindaklanjuti secara praktis dalam rangka
memecahkan masalah.
Action Research (Penelitian Tindakan).
Penelitian ini dilakukan dengan
tujuan untuk mengembangkan pendekatan dan program baru, guna memecahkan masalah
yang muncul pada situasi terkini, sehingga terjadi perubahan, situsi, perilaku,
organisasi, termasuk mekanisme kerja, iklim kerja dan pranata yang mendukung.
Penelitian Evaluasi.
Penelitian ini dilakukan sebagai
bagian dari proses pembuatan keputusan, dengan cara membandingkan suatu
kejadian, kegiatan, dengan standar dan program yang telah ditetapkan.
Penelitian Deskriptif
Penelitian ini masuk penelitian
eksplanasi (tingkat penjelasan) yaitu bagaimana variable yang diteliti itu
dijelaskan, melalui data yang telah dikumpulkan.
Penelitian ini memiliki cirri
mandiri, artinya penelitian dilakukan pada variable mandiri, yaitu tanpa
menghubungkan atau membandingkan dengan variable lain.
Penelitian Komparatif.
Penelitian ini bersifat
mebandingkan antara variable-variabel mandiri
Penelitian Asosiatif.
Penelitian ini memiliki cirri menghubungkan
minimal dua variabel, dengan sifat dapat simetris, kausal dan interaktif.
Penelitian menurut jenis data Kualitatif.
Data penelitian dalam bentuk kata
atau kalimat, skema dan gambar.
Penelitian menurut jenis data Kuantitatif.
Data dalam bentuk angka, atau data
kualitatif diangkakan dengan skala pengukuran, misalkan: Sangat Setuju 4,
Setuju 4, Kurang Setuju 2, Tidak Setuju 1.
0 komentar:
Posting Komentar