Senin, 11 Juni 2012

Materi 20, OD Sebagai Instrumen


20. OD SEBAGAI INSTRUMEN ILMIAH


Pengembangan Organisasi (Organizational Development) adalah instrument ilmiah untuk mewujudkan perubahan yang sangat banyak kaitannya dengan Perilaku Organisasi.

Artinya:
Telah terbukti bahwa teknik-teknik pengembangan organisasi – selanjutnya dalam karya tulis ini disingkat dengan PO – memungkinkan organisasi meningkatkan efektivitas dan kemampuannya beradabtasi dengan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berubah.

Mengapa PO dikatakan sebagai instriumen ilmiah dalam meningkatkan efektivitas dan kesehatan organisasi, karena PO mengandung unsure-unsur:
1.       Terencana;
2.       Mencakup seluruh organisasi;
3.       Berdampak jangka panjang;
4.       Melibatkan kepemimpinan (manajemen) puncak;
5.       Menggunakan berbagai bentuk investasi berdasarkan pendekatan keperilakuan;

Dengan perkataan lain, upaya-upaya PO merupakan pendekatan yang terprogram dan sistematik dalam mewujudkan perubahan.

Sasaran utama perubahan adalah:
1.       Peningkatan efektivitas organisasi sebagai suatu system yang terbuka;
2.       Mengembangkan potensi yang mungkin masih terpendam dalam diri para anggota organisasi menjadi kemampuan operasional yang nyata;
3.       Intervensi keperilakuan dilaksanakan melalui kerjasama anatar pemimpin dengan para anggota organisasi untuk menemukan cara-cara yang terbaik demi tercapainya tujuan individu dalam organisasi dan tujuan organisasi sebagai keseluruhan;
  
Harus ditekankan bahwa PO yang tepat adalah upaya yang menjadikan seluruh organisasi sebagai sasarannya.
Artinya PO bukan pendekatan mikro terhadap perubahan.
Disamping itu Po tidak akan efektif apabila berkonsentrasi pada penggunaan hanya satu teknik atau satu bentuk intervensi seperti pelatihan, gugus kendali mutu atau perkayaan pekerjaan


Sumber bacaan:
Sondang P. Siagian, Teori Pengembangan Organisasi, Bumi Aksara, Jakarta, 1995. H. 3-4.

0 komentar:

Posting Komentar