Bahan Kuliah Adm. Perkantoran
Sugeng Rusmiwari
081 334 995 112
PENENTUAN DERAJAD JABATAN (JOB GRADING)
Faktor – 2 di dalam Kepemimpinan / Management Kepegawaian,
meliputi:
A.
Penguasaan tenaga kerja
B.
Latihan
C.
Metode Pembayaran
D.
Kenaikan Pangkat
E.
Pemberhentian.
PENENTUAN DERAJAD JABATAN (JOB GRADING)
Adalah penilaian secara ilmiah isi pekerjaan dari semua
jabatan dalam suatu organisasi dan penggolongannya dalam kategori-2 yang luas,
yang disebut derajad-2 jabatan (Job Grades).
Untuk apa derajad-2 jabatan tersebut ?
Untuk menentukan skala gaji yang ber-beda-2.
Macam-2 penentuan persyaratan Job Grading ?
1.
Tugas-2 sederhana di bawah pengawasan yang
ketat.
2.
Tugas-2 sederhana dengan pekerjaan diperiksa,
akan tetapi dengan sedikit tanggung jawab.
3.
Pekerjaan yang mengandung tanggung jawab yang
lebih berat dari pada no 2, juga memeriksa pekerjaan no. 2.
4.
Pekerjaan yang memerlukan sekedar inisiatif
dengan sedikit pengawasan.
5.
Pekerjaan yang memerlukan pengetahuan khusus dan
tanggung jawab yang lebih berat dan bekerja
tanpa pengawasan.
6.
Derajad pengawasan yang memerlukan pengetahuan
khusus, pengalaman, pertimbangan dan sebagainya.
TEKNIK UNTUK MENENTUKAN
DERAJAD JABATAN
Teknik ini mendasarkan pada Fokus (sasaran) Pekerjaan yang
Akan atau Sudah dijalankan, antara lain:
1.
Nilai-nilai (Variabel, sub-variabel, atau Indikator, sub-indikator, def.
operasional) semua jabatan dibuat secara terperinci / untuk masing-masing
jabatan.
Contoh:
Dalam proses belajar dan mengajar
diperguruan tinggi:
a.
Dosen S-1, serendah-rendahnya harus S-2
b.
Memiliki
jabatan fungsional serendah-rendahnya Assisten Ahli.
Untuk dapat sertifikasi
diperlukan, pendukung:
a.
Bio data / Curiculum Vitae.
b.
Evalusi diri.
c.
Kepemimpinan dalam institusi.
d.
Kepemimpinan dalam Thi Dharma Perguruan Tinggi
1.
Pelaksanaan Pendidikan / cara atau metode
mengajar
2.
Pelaksanaan Penelitian
3.
Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat.
e.
Umpan Balik
1. Teman sejawat
2. Mahasiswa
3. Diri sendiri.
f.
Penilaian Institusi Yang Berwenang
TEKNIK MENENTUKAN JOB GRADING
Yang paling lzim digunakan adalah
1.
Berikan nilai semua jabatan dan buat
persyaratan-2 jabatan tersebut untuk
diisi.
2.
Buat semua datar jabatan dan nilai
a.
Pengalaman keatas
sampai 20
b. Pendidikan keatas sampai 12
c. Kompleksitas keatas sampai 10
d. T.jawab-akunt. keatas sampai 12
e. Inisitaif-respon. keatas sampai 10
3.
But skala nilai untuk masing-2 jabatan
Derajad 1.
= 61 atau lebih
2.
= 50 s/d 60
3.
= 40 s/d 49
4.
= 20 s/d 39
5.
= 10 s/d 19
6.
= dibawah 10
4.
Kemudian tentukan untuk masing-masing Jab
Grading, sebagai penentuan gaji.
KEUNTUNGAN JOB GRADING
1.
Menjamin keadilan pembayaran sesuai pekerjaan
yang dilakukan.
2.
Membantu dalam menilai jabatan-2 yang baru dan
menentukan tingkatan sesuai dengan pembayaran.
3.
Memilih pegawai baru dan tidak ada penawaran
mengenai gaji.
4.
Membantu dalam membuat rencana latihan dan
syarat kenaikan pangkat (promosi)
5.
Membantu dalam mutasi.
6.
Bermanfaat dalam perkiraan anggaran (budget).
KERUGIAN JOB GRADING
1.
Ada kecenderungan untuk melihat pekerjaan bukan
isi pekerjaan.
2.
Dst.
PENILAIAN KECAKAPAN PEGAWAI
Penilaian dilakukan secara teratur / berkala pada seseorang
dalam melaksanakan pekerjaan:
Penilaian ini lebih cenderung subyektif dan tujuannya
adalah:
1.
Untuk menilai kemampuan untuk tujuan-2 kenaikan
pangkat.
2.
Untuk memberikan pembayaran tambahan bagi
kegiatan tambahan.
Kualitas-2 penting yang biasa digunakan dalam menilai:
1.
Kualitas pekerjaan yang diselesaikan.
2.
Kerjasama dan kesetiaan.
3.
Kejujuran dihubungkan dengan pengawasan.
4.
Dst.
Apa keuntungan dan kerugian penilaian kecakapan pegawai ?
0 komentar:
Posting Komentar