Jumat, 25 November 2011

Bahan Kuliah Etika dan Filsafat Adm. Negara Kader Pemimpin

SIAPKAN KADER JADI PEMIMPIN

Bahan Kuliah Etika dan Filsafat Adm. Negara.

Sugeng Rusmiwari
081 334 995 112

BELAJARLAH DARI PENDIRI BANGSA

Partai politik harus dipaksa mempersiapkan kader yang memiliki kapasitas dan layak untuk memimpin bangsa. Pemaksaan ini perlu dilakukan karena selama ini proses kaderisasi partai politik mandek sehingga regenerasi kepemimpinan nasional juga sulit terjadi.

“Sekarang ini jangan berharap partai menyiapkan (kader untuk kepemimpinan nasional). Partai harus dipaksa”, kata peneliti senior Centre for Strategic and International Studies (CSIS), J Kristiadi, di Jakarta, Selasa 25/10/2011.

Kader yang dimaksud Kristiadi bukan hanya sebatas usianya yang harus muda, melainkan juga kemampuan dalam memimpin bangsa.

Calon pemimpin juga harus memiliki semangat tinggi, integritas, dan rekam jejak yang baik.

“Untuk mendapatkan criteria itu tidak bias dilakukan secara tiba-tiba. Harus dididik, benar-benar disiapkan”, ujarnya.

Sudah semestinya parpol menanamkan nilai-nilai yang baik dan keteladanan tingkah laku yang baik.

 Jika parpol gagal menyiapkan calon pemimpin bangsa, kalangan masyarakat sipil harus mengambil alih peran parpol. Masyarakat sipil harus mencari dan menyiapkan tokoh-tokoh yang layak memimpin bangsa.

Sumber: Kompas, 26 Oktober 2011, h.2.

1 komentar:

  1. askum pak,
    bagaimana dengan nilai-nilai pancasila, apakah sudah tertanam dibatang tubuh politik? karena bila ditinjau saat ini sudah bnyak yang meniggalkan nilai-nilai tersebut didalam politik ataupun calon kader pemuda yang baru-baru ini muncul.
    terimakasih pak..

    BalasHapus